Pada dasarnya semua anak itu cerdas, mereka memiliki rasa ingin tahu yang besar dan selalu ingin belajar. Mereka belajar dengan cepat, kreatif dan mampu menciptakan sesuatu yang baru. Tugas kita hanya mendampingi mereka dan memberikan stimulasi-stimulasi yang bisa merangsang perkembangan kecerdasan mereka.
Menurut Howard Gardner seorang professor di bidang pendidikan,anak-anak dan orang dewasa mempunyai 9 macam kecerdasan. Kecerdasan tersebut antar lain :
1. Berbahasa
* Kepekaan Bahasa: kemampuan dalam mempergunakan kata untuk berekspresi.
* Kemampuan membaca.
* Menulis: Kemampuan dan ketertarikan pada tulis-menulis seperti puisi, cerita buku ataupun surat.
* Berbicara:Kemampuan komunikasi bicara dalam mengajak, menirukan dan menjelaskan
2. Musik
* Kemampuan Musikal: kepekaan terhapat ritme, nada dan melodi serta perbedaan suara berbagai macam alat musik.
* Instrumen: Kemampuan dan pengalaman dalam memainkan alat musik
* Vokal: Suara yang bagus dalam bernyanyi
* Apresiasi: Secara aktif menikmati dalam mendengarkan musik
3. Logis dan Matematis
* Pemecahan Masalah: Kemampuan dalam mengorganisasi, pemecahan masalah dan alasan logis, keingintahuan dan investigasi
* Kalkulasi: Kemampuan bekerja dengan angka untuk operasi matematis seperti penambahan dan pembagian.
* Kemampuan dalam memberi kesimpulan: pola logis dan hubungan, pernyataan, fungsi dan proses kompleks dan abstraksi yang saling berkaitan.
4. Visual-Spasial
* Menggunakan penglihatan untuk observasi, artistik, kreatif dan aktivitas visual lainnya.
* Desain artistik: Pandai dalam desain artisik, menggambar, mewarnai
* Konstruksi: Mampu membuat, membangun atau merangkai sesuatu
5. Tubuh-kinestetik
* Kemampuan Fisik: mampu menggerakkan seluruh tubuh untuk aktivitas fisik seperti keseimbangan, koordinasi dan olahraga.
* Menari dan berakting: Mampu menggunakan tubuh dalam hal ekspresi, pola dan meniru.
* Bekerja dengan tangan :Mampu menggunakan tangan untuk aktivitas detail dan pekerjaan kecil.
6. Interpersonal
* Memahami orang lain: Kepekaan terhadap dan memahami perasaan, sudut pandang dan mood orang lain.
* Menghabiskan waktu dengan orang lain: Mampu menjaga hubungan baik dengan orang lain terutama teman dan saudara.
* Kepemimpinan : Menggunakan prinsip kepemimpinan dalam hal memecahkan masalah dan memberi pengaruh terhadap orang lain.
7. Intra-personal
* Mengetahui diri sendiri: Kesadaran terhadap ide, kemampuan diri dan kemampuan dalam membuat keputusan.
* Kesadaran terhadap tujuan: Kesadaran terhadap tujuan, koreksi diri dan monitoring.
* Mengelola Perasaan: Kemampuan dalam mengatur perasaan, mood dan respon emosional
* Mengelola kebiasaan: kemampuan dalam mengatur aktivitas mental dan kebiasaan.
8. Naturalis
* Pemerhati Binatang: Kemampuan memahami tingkah laku binatang, kebutuhannya dan karakteristiknya.
* Pemerhati tanaman: Kemampuan bekerja dengan tanaman (seperti : berkebun, bertani)
* Sains : Pengetahuan tentang energi dari alam , termasuk memasak, cuaca dan fisika.
9. Spiritual (Existential Intelligence)
* kemampuan untuk berpikir dalam tentang makna dan arti hidup, serta mempertanyakan “mengapa kita hidup” dan “mengapa kita mati” Di dalamnya termasuk pula kemampuan menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari keseluruhan dan saling terkait.
Setiap anak unik karena mereka memiliki kemampuan dan bakat yang berbeda-beda. Kecerdasan bukan hanya satu melainkan majemuk. Apakah mungkin seorang anak tidak punya potensi sama sekali? Tidak mungkin karena Allah menciptakan manusia dengan Maha adil. Setiap anak pasti punya bakat.
Jadi, jika kita masih mengganggp bahwa anak yang cerdas adalah anak yang pintar dalam logika matematika dan cepat menghafal langsung, berarti anggapan kita perlu diluruskan. Setiap anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda. Kecerdasan apa yang dimiliki anak anda? Silakan mencari dan mengembangkannya, sehingga anak anda bisa berkembang dan menggunakan kecerdasannya secara optimal.
Menurut Howard Gardner seorang professor di bidang pendidikan,anak-anak dan orang dewasa mempunyai 9 macam kecerdasan. Kecerdasan tersebut antar lain :
1. Berbahasa
* Kepekaan Bahasa: kemampuan dalam mempergunakan kata untuk berekspresi.
* Kemampuan membaca.
* Menulis: Kemampuan dan ketertarikan pada tulis-menulis seperti puisi, cerita buku ataupun surat.
* Berbicara:Kemampuan komunikasi bicara dalam mengajak, menirukan dan menjelaskan
2. Musik
* Kemampuan Musikal: kepekaan terhapat ritme, nada dan melodi serta perbedaan suara berbagai macam alat musik.
* Instrumen: Kemampuan dan pengalaman dalam memainkan alat musik
* Vokal: Suara yang bagus dalam bernyanyi
* Apresiasi: Secara aktif menikmati dalam mendengarkan musik
3. Logis dan Matematis
* Pemecahan Masalah: Kemampuan dalam mengorganisasi, pemecahan masalah dan alasan logis, keingintahuan dan investigasi
* Kalkulasi: Kemampuan bekerja dengan angka untuk operasi matematis seperti penambahan dan pembagian.
* Kemampuan dalam memberi kesimpulan: pola logis dan hubungan, pernyataan, fungsi dan proses kompleks dan abstraksi yang saling berkaitan.
4. Visual-Spasial
* Menggunakan penglihatan untuk observasi, artistik, kreatif dan aktivitas visual lainnya.
* Desain artistik: Pandai dalam desain artisik, menggambar, mewarnai
* Konstruksi: Mampu membuat, membangun atau merangkai sesuatu
5. Tubuh-kinestetik
* Kemampuan Fisik: mampu menggerakkan seluruh tubuh untuk aktivitas fisik seperti keseimbangan, koordinasi dan olahraga.
* Menari dan berakting: Mampu menggunakan tubuh dalam hal ekspresi, pola dan meniru.
* Bekerja dengan tangan :Mampu menggunakan tangan untuk aktivitas detail dan pekerjaan kecil.
6. Interpersonal
* Memahami orang lain: Kepekaan terhadap dan memahami perasaan, sudut pandang dan mood orang lain.
* Menghabiskan waktu dengan orang lain: Mampu menjaga hubungan baik dengan orang lain terutama teman dan saudara.
* Kepemimpinan : Menggunakan prinsip kepemimpinan dalam hal memecahkan masalah dan memberi pengaruh terhadap orang lain.
7. Intra-personal
* Mengetahui diri sendiri: Kesadaran terhadap ide, kemampuan diri dan kemampuan dalam membuat keputusan.
* Kesadaran terhadap tujuan: Kesadaran terhadap tujuan, koreksi diri dan monitoring.
* Mengelola Perasaan: Kemampuan dalam mengatur perasaan, mood dan respon emosional
* Mengelola kebiasaan: kemampuan dalam mengatur aktivitas mental dan kebiasaan.
8. Naturalis
* Pemerhati Binatang: Kemampuan memahami tingkah laku binatang, kebutuhannya dan karakteristiknya.
* Pemerhati tanaman: Kemampuan bekerja dengan tanaman (seperti : berkebun, bertani)
* Sains : Pengetahuan tentang energi dari alam , termasuk memasak, cuaca dan fisika.
9. Spiritual (Existential Intelligence)
* kemampuan untuk berpikir dalam tentang makna dan arti hidup, serta mempertanyakan “mengapa kita hidup” dan “mengapa kita mati” Di dalamnya termasuk pula kemampuan menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari keseluruhan dan saling terkait.
Setiap anak unik karena mereka memiliki kemampuan dan bakat yang berbeda-beda. Kecerdasan bukan hanya satu melainkan majemuk. Apakah mungkin seorang anak tidak punya potensi sama sekali? Tidak mungkin karena Allah menciptakan manusia dengan Maha adil. Setiap anak pasti punya bakat.
Jadi, jika kita masih mengganggp bahwa anak yang cerdas adalah anak yang pintar dalam logika matematika dan cepat menghafal langsung, berarti anggapan kita perlu diluruskan. Setiap anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda. Kecerdasan apa yang dimiliki anak anda? Silakan mencari dan mengembangkannya, sehingga anak anda bisa berkembang dan menggunakan kecerdasannya secara optimal.